Minggu, 06 September 2009

TUHAN TIDAK HILANG



Ulangan 32:8-14


Seorang janda yang baru saja kehilangan semua harta bendanya karena ditipu oleh seseorang, harus siap jadi tuna wisma dan mungkin pengemis. Usianya 55 tahun dan semua anaknya telah pergi jauh dan melupakan dia. Saat ia harus keluar rumahnya karena disita bank, ia menginap di sebuah gereja. Namun, sampai kapan ia harus disana dan tidak ada undangan khusus atau bantuan khusus yang diberikan kepadanya kecuali saran untuk masuk ke panti jompo.


Saat ia berjalan menelusuri jalan entah kemana arahnya, hujan pun turun dan ia hanya berdiri di dekat trotoar menatap langit sambil berkata, “Tuhan, aku telah kehilangan segalanya. Apakah aku juga kehilangan Engkau? Aku membutuhkan-Mu, Tuhan”. Di dalam hati wanita ini menjerit dan berharap bahwa Tuhan pun tidak ikut hilang bersama semua harta miliknya. Ia percaya bahwa Tuhan ada. Ia berserah sepenuhnya akan apa yang terjadi seterusnya dalam hidupnya seturut dengan kehendak Tuhan. Dan ia berkata dalam hatinya, “Aku sabar menunggu-Mu ya, Tuhan”.


Selama 2 jam ia berdiri di bawah hujan deras ketika banyak mata memandang aneh dan jijik kepadanya. Namun sebuah mobil Limosin berhenti di dalam mobilnya, membawanya ke rumah, memberikan baju baru, mengajaknya makan, dan memintanya untuk menjadi kepala panti asuhan miliknya yang ada di kota itu.


Wanita, Tuhan tidak akan pernah jauh dari kita. Ia akan selalu ada di dekat kita. Ketika kita kehilangan segalanya, Ia tetap ada untuk kita dan tidak ikut ‘hilang’. Penyertaan-Nya akan selalu ada tanpa batas waktu dan tanpa melihat sebesar apa dosa kita di hadapan-Nya.(vlo)


SEPTEMBER 13 MINGGU


“Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi…” (Kejadian 28:15)


Doa:

Aku berharap agar penyertaan-Mu akan selalu ada buat kamu yang berharap kepada-Mu ya, Yesus.


Bacaan Alkitab:

Hak 5, Yes 28, 2 Tim 4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar