Mazmur 94:14-19
Tia (nama samaran) kerap kali dikhianati. Si A pernah mengajaknya bekerja sama untuk sebuah bisnis. Setelah bisnis itu sukses, Tia malah ditendang. Tia kembali merintis pekerjaan lain, lalu datanglah si B memohon agar Tia bekerja sama dengan dia. Si B mengakui profesionalisme Tia dalam bekerja. Tetapi ketika bisnis itu mulai berjalan dengan lancar, si B memutuskan kerja sama dengan Tia tanpa alasan yang jelas. Lalu datanglah si C meminta yang mempercayakan 100% usahanya kepada Tia. Tetapi kerja keras Tia tidak dihargai sepadan dengan apa yang ia lakukan. Setelah Tia berhasil menjalankan bisnis itu dengan baik, mulailah si C menendang Tia perlahan-lahan.
Tia sempat berpikir apakah ia telah melakukan kesalahan. Ia juga sempat berpikir mengapa Tuhan membiarkan hal itu terjadi. Padahal Tia bekerja dengan jujur. Ia ditendang setelah ia mengorbankan seluruh tenaganya untuk membuat usaha yang dipercayakan kepadanya itu sukses. Tetapi akhirnya Tia menyadari bahwa sesungguhnya Tuhan menyertai Dia sehingga segala yang dikerjakannya berhasil dan Tuhan tidak pernah menendang Tia dari hadapan-Nya.
Wanita, ada banyak orang yang bersikap tidak adil kepada kita. Kebaikan yang kita lakukan dibalas dengan tidak adil. Kerja kita tidak dihargai. Kejujuran kita dikhianati. Kita dipuji-puji ketika mereka membutuhkan kita. Setelah mereka mendapatkan yang mereka mau, maka kita hanyalah cerita basi. Tetapi jangan kecewa, meskipun manusia tidak bersikap adil kepada kita, Tuhan tetap mengasihi kita. Ia tidak pernah melemparkan kita dan menyia-nyiakan kita. Bersyukurlah karena kita bisa melakukan kebaikan buat orang lain meskipun kebaikan kita dibalas dengan kejahatan. (ddv)
AGUSTUS 22 SABTU
“Sebab Tuhan tidak akan membuang umatNya. Dan milikNya sendiri tidak akan ditinggalkanNya” (Mazmur 94:19)
Doa:
Tuhan, meskipun manusia mengkhianati aku, tapi aku percaya bahwa Engkau tetap percaya setia mengasihiku.
Bacaan Alkitab:
Yos 3-4, Kid 5-6, Fil 4
Tidak ada komentar:
Posting Komentar