Rabu, 22 Juli 2009

KEGAGALAN SEJATI

Hosea 6:1-6

“Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal Tuhan; IA pasti muncul seperti fajar, IA akan dating kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir msuim yang mengairi bumi”. ((Hosea 6:3)

Wanita, siapapun kita pasti pernah mengalami kegagalan. Dan biasanya yang namanya kegagalan itu sangat menyakitkan serta menorehkan kepahitan dalam hidup.

Seiring berjalannya waktu, tak mudah bagiku melupakan kegagalan di masa mudaku. Seringkali hal itu menyiksa batinku. Semakin kusadari begitu banyak keputusan bodoh yang kuambil. Gawatnya, waktu tak pernah bisa diputar ulang. Ada banyak kesempatan yang telah kuabaikan di masa lalu. Tetapi Puji Tuhan masih ada satu perkara yang masih dapat kukejar seumur hidupku yaitu mengenal Tuhan. Pengenalan Tuhan secara pribadi, bukan dari kata orang tetapi karena pengalaman pribadi bertemu dengan-Nya.

Wanita, ternyata Tuhan menghendaki pengenalan akan Dia lebih dari apapun. Pengenalan menentukan apakah Dia mengenal kita atau tidak (Matius 7:23). Kegagalan hidup, yang mungkin itu sangat serius dan mungkin juga berakibat fatal bukanlah kegagalan yang sesungguhnya. Kegagalan yang sejati adalah kegagalan mengenal Dia; yang berarti keterpisahan kekal dari Allah. Sungguh mengerikan.

Oleh sebab itu wanita… sepadat apapun kesibukan kita, berikan waktu untuk berlutut dibawah kaki-Nya. Mari kita memberikan pujian penyembahan dan membaca kebenaran Firman-Nya. Itu akan menguatkan kita dan kunci pertumbuhan rohani kita.

Satu hal yang harus kita kejar; mengenal-Nya dan juga dikenal-Nya.(YS)

JULI 29 RABU

Orang yang menyendiri, mencari keinginannya, amarahnya meledak terhadap setiap pertimbangan. (Amsal 18:1)

Doa:

“Terima kasih Tuhan Yesus, Engkau memberikan Diri-Mu untuk kukenal. Aku rindu mengenal-Mu secara pribadi dan Engkaupun mengenalku. Amin.

Bacaan Alkitab:

Ul 12, Ams 12-13, 2 Kor 5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar