SEPATU DARI TUHAN

Mazmur 50:16-23

Seorang donator menyumbangkan 20 pasang sepatu untuk anak-anak panti asuhan. Nyonya Keny yang menerima sumbangan itu dan yang akan membagikannya kepada anak-anak. Putranya, Billy, yang sangat nakal meminta agar ibunya memberikan sepasang sepatu itu pas buat 20 anak panti asuhan namun karena ia begitu sayang kepada anaknya maka ia memberikan sepasang sepatu baru itu kepada Billiy. Namun ia meminta Billiy untuk memberikan sepatu lama miliknya untuk menggantikan sepasang sepatu baru itu yang akan diberikan kepada salah satu anak panti asuhan..Billy memiliki sepatu yang nyaris robek dan nyonya keny sama sekali tidak peduli.

Ketika ia membagikan sepatu itu kepada anak-anak panti asuhan, anak yang mendapatkan sepatu kumal itu menatap sepatu itu sangat lama. Nyonya Keny mendekatinya dan berkata, “Itu sepatu dari Tuhan juga. Justru ini lebih special”. Ia tahu bahwa sepatu itu beda dengan sepatu lainnya, namun hatinya jujur menerima bahwa sepatu itu pemberian Tuhan dan pasti sangat special.

Wanita, kejujuran hati anak yang menerima ‘pemberian Tuhan’ itu dengan sukacita akhirnya memperoleh hadiah besar. Ia memenangkan lomba lari dengan sepatu kumal itu dan membuat pasangan suami isteri yang kaya raya mengadopsinya sebagai anak. Namun Billy harus diamputasi karena terjatuh saat ia sedang mencoba sepatu barunya dengan bermain skateboard.

Segala sesuatu yang berasal dari Tuhan, meskipun kelihatannya ‘kumal’, akan selalu indah akhir ceritanya jika kita menerimanya dengan tulus hati. Sebaliknya, ketidakjujuran hanya menghasilkan penyesalan dan akibat yang menyakitkan hati. (vlo)

SEPTEMBER 9 RABU

‘Bersukacitalah dalam Tuhan dan bersorak-soraklah, hai orang-orang benar; bersorak-sorailah, hai orang-orang jujur!’ (Mazmur 32:11)

Doa:

Dengan segala ketulusan hati, aku menerima semua pemberian-Mu ya, Bapa.

Bacaan Alkitab:

Hak 1, Yes 24, 1 Tim 6